Postingan

Menampilkan postingan dari 2012

"KEBOHONGAN" seorang IBU yg SANGAT MULIA :

1. Saat makan, jika makanan kurang, Ia akan memberikan makanan itu kpd anaknya dan berkata, "Cepatlah makan, ibu tdk lapar." 2. Wkt makan, Ia selalu menyisihkan ikan dan daging untuk anaknya dan berkata, "ibu tdk suka daging, makanlah, nak.." 3. Tengah mlm saat dia sdg menjaga anaknya yg sakit, Ia berkata, "Istirahatlah nak, ibu msh blm ngantuk.." 4. Saat anak sudah tamat sekolah, bekerja, mengirimkan uang untuk ibu. Ia berkata, "Simpanlah untuk keperluanmu nak, ibu masih punya uang." 5. Saat anak sdh sukses, menjemput ibunya utk tinggal di rumah besar, Ia lantas berkata, "Rumah tua kita sangat nyaman, ibu tidak terbiasa tggl di sana." Saat menjelang tua, ibu sakit keras, anaknya akan menangis, ttp ibu msh bs tersenyum sambil berkata, "Jangan menangis, ibu tidak apa apa." Ini adalah kebohongan terakhir yg dibuat ibu. Tidak peduli sebrp kaya kita, seberapa dewasanya kita, ibu slalu menganggap kita anak keci

PENGARUH PERHATIAN ORANG TUA DAN MINAT BELAJAR DENGAN PRESTASI BELAJAR SISWA.

Ringkasan Isi : BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Keluarga mempunyai peranan dan tanggungjawab utama atas perawatan dan perlindungan anak sejak bayi hingga remaja. Pengenalan anak kepada kebudayaan, pendidikan, nilai dan norma-norma kehidupan bermasyarakat dimulai dalam lingkungan keluarga. Untuk perkembangan kepribadian anak-anak yang sempurna dan serasi, mereka harus tumbuh dalam lingkungan keluarga dalam suatu iklim kebahagiaan, penuh kasih saying dan pengertian. Menurut Siti Partini ( 1977 : 11 ) Keluarga adalah sekelompok manusia yang terdiri atas suami, istri, anak-anak ( bila ada ) yang terikat atau didahului dengan perkawinan. Keluarga Merupakan lembaga sosial yang paling kecil, yang terdiri atas ayah, ibu dan anak. Dari beberapa fungsi keluarga salah satunya adalah memberikan pendidikan yang terbaik yakni pendidikan yang mencakup pengembangan potensi-potensi yang dimiliki oleh anak-anak, yaitu : Potensi fisik, potensi nalar, dan potensi nurani / qalbu (
SELAMAT MENUNAIKAN IBADAH PUASA

Jadwal PERSELA Lamongan

Jadwal PERSELA ISL putaran II 09/4/           PERSIRAM           VS     PERSELA 13/4/           PERSIPURA           VS     PERSELA 17/4/           PERSIWA              VS      PERSELA 21/4/           PERSELA                VS      PERSIB 24/4/          PERSELA                VS      PELITA JAYA 02/5/          PERSIJA               VS      PERSELA 07/5/          PSPS                      VS      PERSELA 11/5/           PERSELA                VS      MITRA KUKAR 15/5/           PERSELA                VS      PERSISAM 20/5/          PSMS MEDAN        VS     PERSELA 25/5/           PSAP SIGLI           VS     PERSELA 31/5/           PERSELA                VS     DELTRAS SDA 08/6/           PERSELA                VS      PERSIDAFON 20/6/           SRIWIJAYA FC    VS      PERSELA 25/6/           PERSELA                VS     PESEGRES GU 29/6/           PERSELA                VS      PERSIBA 11/7/            PERSELA                VS     AREMA FC

sejarah skala binet

SEJARAH SKALA BINET Pengembangan Stanford-Binet Intelligence Scales memulai bidang modern pengujian intelijen , yang berasal dari Perancis, kemudian direvisi di AS The-Binet tes Stanford dimulai dengan Prancis psikolog Alfred Binet (1857-1911), yang ditugaskan pemerintah Prancis dengan mengembangkan metode untuk mengidentifikasi intelektual anak-anak kurang bagi penempatan mereka dalam pendidikan khusus program. Seperti ditunjukkan Binet, studi kasus mungkin akan lebih rinci dan membantu, tetapi waktu yang dibutuhkan untuk menguji banyak orang akan berlebihan. Pada tahun 1916, di Universitas Stanford , psikolog Lewis Terman merilis sebuah pemeriksaan revisi yang kemudian dikenal sebagai "tes Stanford-Binet". Kemudian, Alfred Binet dan dokter Theodore Simon berkolaborasi dalam mempelajari keterbelakangan mental pada anak-anak sekolah Perancis. Theodore Simon adalah seorang mahasiswa Binet's. [1] Antara 1905 1908, dan penelitian mereka di sebuah sekolah anak l